Jkt24,com – Presiden Rusia Vladimir Putin merupakan super super very very important person (SSVVIP). Bagaimana pengamanan kepada kepala negara? Para pengawal Putin mengikuti aturan ketat dalam segala hal mulai dari pakaian, perlengkapan, hingga protokol berdasarkan jarak (ring) dari sang presiden. Salah satu ciri seorang pengawal presiden terlihat dari tangannya yang selalu di depan tubuh atau tangan kiri biasanya setengah terangkat. Ini adalah persyaratan wajib — pengawal presiden harus selalu dalam posisi waspada.
Menurut mantan pengawal Putin, Gleb Karakulov kepad The Guardian, Putin “secara patologis takut akan nyawanya”. Sebagai pembelot, Karakulov adalah kapten di Layanan Perlindungan Federal (FSO) Rusia, sebuah pengawal nasional yang asal usulnya berasal dari tahun 1881. Saat itu, Tsar Alexander III membentuk FSO setelah ayahnya dibunuh melalui bom di tangan organisasi revolusioner Narodnaya Volya, atau “Kehendak Rakyat”. Sejak itu, FSO telah bertindak sebagai Dinas Rahasia Rusia. Badan ini memiliki warisan sejarah perlindungan yang mendalam yang harus dijunjung tinggi.
Pengawal pribadi Putin terdiri dari unit terpisah, elit, dan dipilih sendiri dalam FSO. Mereka menyebut diri mereka sebagai “Musketeers,” menurut The Economist, sebuah julukan yang menyoroti satu tugas perlindungan dari banyak orang. Para Musketeer ini menggunakan senjata dan informasi secara setara, dan melakukan intervensi secara setara di dunia fisik dan digital.
PERSYARATAN FISIK YANG KETAT
Ketika memikirkan langkah-langkah perlindungan pribadi yang dilakukan Vladimir Putin, beberapa orang mungkin membayangkan dia duduk di salah satu ujung meja super panjang, seperti yang biasa dia lakukan. Orang lain mungkin berpikir tentang pencicip makanan (untuk menghindari keracunan makanan) dan tubuh ganda. Semua hal tersebut benar, namun tidak ada kaitannya dengan tugas para pengawal Putin, yang memiliki satu tugas utama dan sederhana: Melindungi Putin!
Untuk melakukan hal tersebut, pengawal Putin – disebut para Musketeer – harus memenuhi beberapa persyaratan fisik yang cukup ketat. Tingginya harus antara 5 kaki, 9 inci dan 6 kaki, 3 inci dan berat antara 165 dan 198 pon.
Meskipun tinggi badan tidak bisa berubah, berat badan bisa berubah, yang berarti pengawal Putin harus tetap bugar. Setiap penjaga juga dibebaskan dari tugasnya setelah ia mencapai ulang tahunnya yang ke-35. Jadi kalau kamu udah umur 36, pensiun.
Terkait tugas di tempat kerja, pengawal Putin harus mengenakan jas dan dasi yang sama dalam cuaca apa pun, mulai dari dingin hingga cerah. Alasannya, menurut Russia Beyond, setelan yang lebih tebal dan berat menghambat pergerakan dan mungkin mempersulit penjaga untuk bereaksi dalam situasi darurat.
Berbicara tentang pakaian, pengawal seharusnya tahan terhadap cuaca sehingga mereka tidak berkeringat. Laporan menunjukkan bahwa mereka terkadang mengonsumsi obat yang dapat membantu mereka dalam hal ini, meskipun tidak ada rincian detailnya.
Nikotin dalam bentuk rokok juga merupakan obat yang boleh dikonsumsi, asalkan di luar jam kerja dan tidak di tempat kerja atau selama pelatihan.
PENGETAHUAN BAHASA DAN POLITIK
Menariknya, pengawal Vladimir Putin tidak harus pernah mengikuti pelatihan polisi atau militer. Sebaliknya, mereka harus menunjukkan “psikologi operasional”, yang didefinisikan oleh salah satu mantan pegawai keamanannya kepada Russia Beyond sebagai kemampuan untuk memprediksi skenario berbahaya dan bereaksi terhadap ancaman yang “tidak terlihat”.
Pengawal bukanlah tentara yang bertempur dalam situasi pertempuran — pada saat itu mereka telah gagal dalam tugas mendasar dan pencegahannya.
Russia Beyond melanjutkan dengan mengatakan bahwa pengetahuan tentang bahasa asing, adat istiadat, dan politik sama pentingnya dengan melindungi presiden secara fisik. Contohnya kejadian ketika Putin berkunjung ke Tiongkok, rekaman video di TikTok menunjukkan salah satu pengawalnya menunjukkan “psikologi operasional” tersebut dengan mengelilingi politisi untuk memposisikan dirinya di belakang pemimpin tersebut.
Salah satu pengawal Xi Jinping berdiri tepat di belakang Putin, yang mungkin dianggap oleh pengawal Putin sebagai potensi ancaman. Pengawal yang dimaksud menatap langsung ke pelindung Xi Jinping, melakukan kontak mata untuk memberi tahu pria itu bahwa dia ada di sana, lalu tersenyum dan mengangguk. Tidak ada bahasa yang diperlukan dalam hal ini.
Namun lebih dari sekadar mengetahui politik dan adat istiadat luar negeri, Layanan Perlindungan Federal (FSO) Rusia menghasilkan laporan intelijen resmi. Seperti yang diperintahkan Putin dan dikutip The Economist, FSO bertanggung jawab untuk mengembangkan “langkah-langkah perang informasi, deteksi, peringatan, dan manajemen konsekuensi serangan komputer terhadap sumber daya informasi Rusia.” Agaknya, Musketeer yang dibesarkan di FSO Putin mengetahui rahasia laporan-laporan ini, jika tidak terlibat dalam pembuatannya.
EMPAT SET PROTOKOL BERDASARKAN JARAK DARI PUTIN
Jadi kita sampai pada taktik momen-ke-momen yang diikuti para pengawal Vladimir Putin selama waktu “aksi”, yaitu ketika presiden berada di luar dan berada di depan umum, seperti yang dijabarkan Russia Beyond.
Para Bodyguard menempati salah satu dari empat “lingkaran” di sekitar pemimpin Rusia, dengan masing-masing lingkaran bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas tertentu dan mematuhi aturan tertentu.
Para insinyur dan ahli TI dalam satuan Paspampres siap dengan jammer untuk menangkal segala sinyal radio ke lokasi presiden. Peralatan ini dapat mendeteksi dan terhubung ke semua ponsel pintar dan perangkat lain yang berada di dekat lokasi presiden untuk mengontrol aktivitas mencurigakan.
Lingkaran pertama atau Ring 1 terdiri dari penjaga yang memakai earbuds (TWS) alat komunikasi yang berada sangat dekat dengan Putin dan bertindak sebagai perisai manusia jika sang presiden mendapat ancaman. Pelindung ini diharuskan untuk menjaga tangan di depan tubuh, dan tangan kiri mereka sedikit terangkat untuk membantu mereka merespons lebih cepat terhadap situasi berbahaya apa pun.
Namun, lingkaran penjaga kedua Ring 2 inilah yang mungkin menjadi pembeda antara hidup dan mati Putin. Para penjaga ini mendapat penangguhan hukuman karena tidak mengenakan seragam wajib jas dan dasi, dan berjalan melewati kerumunan dengan pakaian sipil sambil waspada terhadap ancaman.
Lalu ada lingkaran ketiga Ring 3 , yang membentuk penghalang di sekeliling seluruh kelompok orang yang hadir pada acara tertentu dan mencegah siapa pun masuk dan keluar dari perimeter.
Dan yang terakhir, ada penembak jitu, yang berkumpul di ketinggian seperti atap rumah dan mengamati kerumunan dengan senapan berpemandu laser dan jari di dekat pelatuk, siap menembak.
Meskipun tidak diketahui apakah anggota pengawal Putin bergiliran melalui lingkaran yang berbeda ini atau tidak, masuk akal jika setiap Musketeer harus menunjukkan kemahiran saat beroperasi di dalam masing-masing lingkaran tersebut.
PERALATAN KHUSUS
Karena kami mungkin juga menyertakan beberapa persenjataan dan perlengkapan terkait dalam daftar ini, pengawal Vladimir Putin membawa barang-barang berteknologi tinggi. Setiap pengawal, setidaknya dalam lingkaran satu hingga tiga, harus membawa senjata yang sama — pistol Semi-otomatis SR-1 Vektor 9 mm, alias “Gurza”.
Pistol berpenampilan sederhana ini memiliki kekuatan yang cukup untuk menembus 30 lapisan Kevlar dan dilarang di Amerika Serikat. Selain itu, ini ramah terhadap peredam suara, yang seharusnya tidak mengejutkan.
Pengawalnya juga membawa alat pelindung anti peluru seperti tas kerja dan payung Kevlar yang dapat menangkis peluru — kami kira, asalkan penyerang tidak menggunakan Gurza. Meskipun yang terakhir ini terdengar seperti hal konyol yang ada di film James Bond, tampaknya hal itu sepenuhnya benar.
Sedangkan untuk peralatan lainnya, di sinilah segalanya menjadi sedikit seperti Hollywood. Russia Beyond mengatakan bahwa “mengemudi ekstrem” merupakan persyaratan penting bagi banyak pengawal Putin.
Beberapa detasemen rombongan FSO pribadinya terdiri dari unit operasi khusus “berat” yang membawa AK-47, peluncur granat, sistem rudal anti-udara, dan beberapa senapan sniper yang disebutkan di atas.
Meskipun kita tidak memiliki bagan organisasi yang menggambarkan dengan tepat bagaimana pengawal Putin dipisahkan ke dalam kelompok khusus ini atau itu, kita dapat berasumsi ada beberapa aturan yang cukup ketat yang menentukan siapa yang boleh mengemudikan kendaraan lapis baja presiden dan siapa yang boleh menggunakan kendaraan militer. persenjataan di sekelilingnya.
PERINTAH ADALAH HARGA MATI! FOLLOW ORDERS NO MATTER WHAT
Item terakhir dalam daftar kami mungkin tampak sepele, namun menjadi mengerikan jika dipahami secara verbatim: pengawal Vladimir Putin wajib mengikuti perintah apa pun, apa pun yang terjadi.
Seperti yang disampaikan oleh European Press Prize, para Musketeer pribadi presiden harus menunjukkan “kesediaan tanpa syarat” untuk mematuhi setiap kata-katanya. Seperti yang dikatakan pengawal Alexei Dyumin di The Economist, “Belum pernah dia memberi saya tugas dan saya berkata ‘tidak.'”
Perhatikan kata “tugas” di sana, yang menyiratkan bahwa ada berbagai hal di bawah- tugas utama yang mungkin harus dilakukan oleh pengawal Putin selain tugas umum yang tercantum dalam artikel ini. Masuk akal juga bahwa ada peraturan yang dimaksudkan untuk membuat para penjaga tetap diam mengenai rahasia negara dan aktivitas Putin, namun jelas tidak ada cara untuk mengetahui peraturan apa yang dimaksud.
Dan jika ada yang tahu tentang hal seperti itu, itu adalah Dyumin. Dia dan dua pengawal terkemuka lainnya — Viktor Zolotov dan Oleg Klimentiev — telah menerima imbalan besar dan nepotis atas jasa mereka, khususnya dalam bentuk beberapa bidang tanah terbaik di Rusia.
Dyumin bahkan menjadi Gubernur Oblast Tula di Rusia, sementara Klimentiev menjadi wakil direktur pertama Layanan Garda Federal dan Zolotov menjadi kepala Garda Nasional. Fakta menarik, sebelum bertugas untuk melindungi Putin sebagai Presiden, para bodyguard ini rupanya sudah melindunginya dari serangan beruang pada tahun 1999.