jkt24.com – Proses pemeriksaan lanjutan terhadap Audrey Davis, putri dari penyanyi David Bayu alias David Naif, telah selesai dilakukan. Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, mengungkapkan fakta mengejutkan setelah pemeriksaan tersebut.
Audrey mengakui kepada penyidik bahwa wanita dalam video syur yang diduga mirip dirinya memang adalah dia.
“Dari hasil pemeriksaan lanjutan yang dilakukan terhadap saksi AD, saksi AD mengakui bahwa sosok wanita dalam video tersebut adalah dirinya,” ujar Ade Safri pada Rabu, 7 Agustus 2024.
Ade Safri menjelaskan bahwa Audrey tiba di ruang pemeriksaan penyidik Sub Direktorat Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya sekitar pukul 13.45 WIB. Proses pemeriksaan lanjutan berlangsung selama tiga jam, dimulai dari pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB.
“Dalam pemeriksaan lanjutan tersebut, penyidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya mengajukan 27 pertanyaan kepada saksi AD terkait dugaan tindak pidana yang terjadi. Sebelumnya, penyidik telah melakukan upaya paksa penangkapan dan penahanan terhadap dua tersangka dalam kasus ini,” jelasnya.
Baca Juga : Istana Sebut Jokowi Sudah Berkomunikasi dengan Megawati, PDI-P: Itu Hanya Basa-Basi
Sebelumnya, David Bayu alias David Naif, akhirnya memberikan pernyataan terkait video syur yang diduga melibatkan putrinya, Audrey Davis. David menyatakan bahwa dirinya akan selalu mendukung sang anak.
“Saya akan selalu mendukung anak saya. Intinya, selalu support untuk anak. Mohon doanya,” kata David pada Rabu, 7 Agustus 2024.
Diketahui bahwa pemeriksaan lanjutan terhadap Audrey Davis, putri dari David Bayu, dilakukan pada hari ini. Audrey diharapkan hadir untuk memberikan keterangan lebih lanjut terkait video syur yang diduga melibatkan dirinya. Pemeriksaan ini merupakan bagian dari kelanjutan penangkapan dua penyebar video yang telah ditangkap sebelumnya.
“Siap, habis dzuhur ya (Audrey bakal hadir),” ujar Sandi Arifin, pengacara Audrey, pada Rabu, 7 Agustus 2024.
Audrey Davis akhirnya memenuhi panggilan polisi, meski datang terlambat dari jadwal yang telah ditentukan.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak, mengatakan bahwa Audrey tiba pada pukul 16.00 WIB, sementara pemeriksaan seharusnya dijadwalkan pada pukul 13.00 WIB.
“Sudah tiba di ruang riksa Subdit Cyber Ditreskrimsus PMJ,” ujar Ade Safri pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Audrey datang tanpa diketahui oleh awak media. Ia masuk ke ruang penyidik secara diam-diam, didampingi oleh pengacaranya, Sandi Arifin, dan sang ayah, David Bayu.
“Dia didampingi oleh ayahnya dan pengacaranya, Sandi Arifin. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan,” tambahnya.